Mengapa keselamatan kerja menjadi satu hal yang sangat penting dalam dunia kerja? Pertanyaan ini mungkin sering muncul ketika sedang membahas hal-hal yang berhubungan dengan lingkungan kerja. Sebenarnya, keselamatan dalam kerja penting adalah karena setiap pekerja pastinya membutuhkan lingkungan kerja yang bisa memberikan rasa aman. Kedua hal ini menjadi factor utama dalam menjaga rasa aman untuk pekerja dan perusahaan.
Perusahaan tentu harus menyadari bahwa mereka memiliki tugas serta tanggung jawab moral untuk menjaga serta memperhatikan karyawannya.
Pengertian Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) adalah suatu pemikiran dan usaha untuk menjamin keutuhan serta kesempurnaan jasmani dan rohani tenaga kerja khususnya dan manusia pada umumnya serta hasil karya dan budaya menuju masyarakat yang adi dan makmur. K3 merupakan salah satu factor penting yang bisa mempengaruhi produktivitas karyawan. Resiko kecelakaan serta penyakit akibat sering kerja terjadi karena program K3 tidak berjalan dengan baik.
Perusahaan yang baik merupakan perusahaan yang benar-benar menjaga keselamatan dan kesehatan karyawannya dengan membuat aturan tentang keselamatan dan kesehatan kerja yang dilakukan oleh semua karyawan dan pimpinan perusahaan. Perlindungan tenaga kerja dari bahaya serta penyakit akibat kerja atau akibat dari lingkungan kerja sangat dibutuhkan oleh karyawan supaya karyawan merasa nyaman dan aman dalam menyelesaikan pekerjaannya.
Mengapa Perusahaan Perlu Menerapkan Kesehatan Keselamatan Kerja?
Kesehatan dan keselamatan dalam kerja menjadi prioritas utama dalam sebuah ekosistem bekerja toko safety. Ini karena sumber daya manusia atau SDM adalah asset penting perusahaan yang harus dilindungi kesehatan serta keselamatannya. Dalam menjalankan K3, dibutuhkan kesadaran tenaga kerja dan perusahaan atau pemberi kerja.
Setiap perusahaan harus menyadari bahwa mereka memiliki tugas serta tanggung jawab untuk menjaga serta memperhatikan karyawannya. Berikut ini beberapa alasan mengapa kesehatan dan keselamatan dalam kerja sangat penting.
- Menjaga Reputasi Perusahaan
Kalau perusahaan tidak punya tunjangan kesehatan dan keselamatan yang terjamin maka bisa saja hal ini suatu saat muncul di internet sebagai kekurangan/aib perusahaan. Tetapi sebaliknya, kalau perusahaan memiliki tunjangan keselamatan dan kesehatan kerja yang bagus maka reputasi perusahaan juga biasanya akan meningkat. Semakin banyak kandidat terbaik yang tertarik untuk melamar karena keunggulan dari reputasi ini.
- Membuat Karyawan Menyadari Resiko dan Bahaya di Tempat Kerja
Banyak sekali karyawan yang tidak mempedulikan bahaya dan resiko di tempatnya bekerja. Dengan menekankan peratuan tentang keselamatan kerja, karyawan juga bisa lebih menyadari hal ini sehingga ini akan membantu perusahaan mengurangi resiko kecelakaan kerja dan bisa memiliki langkah pencegahan yang lebih baik.
Harus diingat bahwa bukan hanya pekerja lapangan saja yang rentan mengalami resiko yang mengancam kesehatan dan keselamatan dalam kerja. Karyawan kantoran juga memiliki beberapa resiko. Ada beberapa resiko yang mengancam pegawa kantoran seperti:
- Jatuh
- Cedera punggung karena terlalu lama duduk di meja kerja
- Mata lelah karena bekerja di depan computer terlalu lama
- Asma serta gangguan pernapasan akibat kualitas udara dalam ruangan yang buruk
- Mengurangi Stres yang Dirasakan Karyawan
Dengan adanya budaya keselamatan serta kesehatan kerja, perusahaan juga harus menuntut pegawai untuk lebih menjaga kesehatan fisik serta mentalnya. Dengan demikian, jam kerja telah diatur dan jadwal lembur tidak akan terlalu menyiksa karyawan. Karena jika jam kerja terlalu panjang serta jadwal lembur sangat banyak dan cenderung tidak jelas maka ini akan rawan membuat karyawan merasa stress. Akibatnya, akan mudah sekali muncul penyakit fisik ataupun penyakit mental.
Prinsip K3 Perusahaan
| No | Prinsip K3 Perusahaan/Pemberi Kerja |
| 1 | Menyediakan alat pelindung diri (APD) di tempat kerja |
| 2 | Menyediakan buku petunjuk tentang penggunaan alat atau isyarat bahaya |
| 3 | Menyediakan peraturan pembagian tugas serta tanggung jawab |
| 4 | Menyediakan tempat kerja yang aman sesuai dengan standar syarat-syarat lingkungan (SSLK) |
| 5 | Menyediakan penunjang kesehatan jasmani serta rohani pada tempat kerja |
| 6 | Menyediakan sarana dan prasarana yang lengkap di tempat kerja |
| 7 | Memiliki kesadaran dalam menjaga kesehatan serta keselamatan dalam kerja |
- Meningkatkan Performa Karyawan
Berdasarkan analisis dan penelitian, keselamatan dan kesehatan kerja yang terjamin bisa meningkatkan performa karyawan. Karena tunjangan ini juga bisa meningkatkan lingkungan kerja menjadi lebih nyaman. Rasa nyaman ini ternyata bisa membuat karyawan bekerja dengan jauh lebih giat dan disiplin sehingga produktivitas karyawan dan performa mereka juga meningkat seiring dengan meningkatnya hal-hal tersebut.
- Menurunkan Angka Kerugian Perusahaan
Menggunakan alat pelindung diri juga bisa membuat kerugian yang harus ditanggung perusahaan menurun. Karena dengan adanya tunjangan dan pengetahuan tentang kesehatan dan keselamatan dalam kerja maka kecelakaan menjadi lebih mungkin untuk dihindari serta dicegah. Oleh karena itu, perusahaan juga bisa menurunkan angka kerugian akibat karyawan yang tidak masuk karena sakit atau tidak masuk karena kecelakaan kerja. Ini tentunya tidak hanya menguntungkan untuk karyawan namun juga untuk perusahaan.
- Meningkatkan Loyalitas Karyawan
Tidak hanya mengurangi kerugian karena karyawan tidak hadir akibat kecelakaan atau sakit karena pekerjaan, memperhatikan keselamatan dan kesehatan kerja juga bisa meningkatkan loyalitas atau kesetiaan karyawan. Dengan menekankan kesehatan dan keselamatan dalam kerja, perusahaan bisa menunjukkan bahwa mereka peduli dengan keselamatan, kesehatan dan kesejahteraan pegawai. Dengan demikian, karyawan yang mendapatkan perlindungan baju coverall akan merasa lebih bahagia di tempat kerja mereka dan kecil kemungkinan untuk pindah dan mencari tempat kerja yang lain.
- Mematuhi Prinsip Corporate Social Responsibility (CSR)
System manajemen kesehatan serta keselamatan dalam kerja akan membantu kesejahetraan fisik, sosial, serta mental karyawan dimana aspek ini juga termasuk dalam program corporate social responsibility (CSR) di suatu perusahaan.
Dengan memperhatikan keselamatan dan kesehatan karyawan, maka perusahaan bisa menunjukkan perilaku etis yang ingin berkontribusi untuk kesejahteraan masyarakat, memastikan kepatuhan terhadap hukum yang sedang berlaku dan mempertimbangkan harapan para stakeholder.
Standar ISO memungkinkan perusahaan bertanggung jawab secara sosial karena memasukkan factor sosial dan lingkungan dalam pengambilan keputusan untuk mempertanggungjawabkan pada masyarakat atas keputusan organisasi yang diambil dengan mempertimbangkan beberapa prinsip seperti hak asasi manusia, hukum, akuntanbilitas, transparansi dan lainnya.
- Menarik Potensi Bisnis di Masa Depan
mendatang. Perusahaan lain atau lembaga pemerintahan tentunya akan tertarik dan lebih percaya untuk bekerja sama dengan perusahaan yang menunjukkan system manajemen yang efektif termasuk dalam hal keselamatan serta kesehatan kerja karyawannya.
FAQ
Mengapa perusahaan harus tersertifikasi K3?
Dengan adanya sertifikasi K3 pada perusahaan, maka pekerja akan merasa nyaman dan aman. Pekerja bahkan akan bekerja sesuai dengan prosedur yang sudah ditetapkan serta menghindari kondisi atau tempat-tempat berbahaya yang sudah diperiksa.
Keselamatan dan kesehatan kerja itu dibutuhkan untuk siapa?
Kesehatan dan keselamatan kerja (K3) adalah bidang yang berhubungan dengan keselamatan, kesehatan dan kesejahteraan manusia yang bekerja pada suatu institusi atau lokasi proyek. Tujuan K3 yaitu utuk memelihara kesehatan serta keselamatan lingkungan kerja.
